Return adalah istilah yang cukup sederhana dimana ini biasanya dipakai untuk merujuk pada nilai uang yang hilang selama periode tertentu. Return ini banyak digunakan dalam dunia investasi. Seorang yang melakukan investasi, menunggu return sebagai imbal hasilnya. Jadi istilah return ini akan sering anda dengar jika anda melakukan investasi.
Untuk lebih memahami tentang return, jenis dan komponen-komponennya, simak terus penjelasannya pada artikel ini sebab hal tersebut akan dikupas secara lengkap disini.
Apa itu Return?
Definisi Return
Walaupun sempat dijelaskan sebelumnya terkait return, namun disini akan dijelaskan lebih terperinci tentang return. Return memiliki arti yaitu besaran pengembalian atau kerugian dari investasi yang dilakukan pada jangka tertentu. Return bisa berupa nominal sebagai perubahan nilai rupiah dari investasi. Return ini juga dapat dinyatakan dengan sebuah persentase yang diperoleh dari laba investasi.
Selain itu return juga dinyatakan sebagai hasil bersih setelah dipotong fee atau insentif, pajak dan inflasi yang tidak memperhitungkan apa pun selain perubahan harga. Ada beberapa tips supaya anda bisa memperoleh return melalui investasi yaitu :
- Bunga
Investasi melalui rekening tabungan dan obligasi bisa memungkinkan mendapatkan return berupa bunga. Dengan melakukan investasi seperti ini, Anda hanya bisa mengetahui di awal saja besaran uang yang akan diperoleh dari investasi ini.
- Dividen
Sebagian produk investasi misalnya saham membayarkan dividen terhadap investor sebagai bagian dari yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan. Jumlah dividen ini tergantung pada seberapa baik kondisi keuangan perusahaan dan jenis saham yang anda miliki.
- Capital Gain (Keuntungan)
Apabila anda melakukan penjualan investasi seperti saham, obligasi, dan reksa dana lebih dari modal yang telah dikeluarkan untuk membelinya, maka anda akan memperoleh capital gain atau sebuah keuntungan modal. Begitupun sebaliknya, apabila nilainya lebih kecil dari modal yang dikeluarkan untuk membelinya, maka anda mendapatkan capital loss.
Apa saja jenis-jenis Return?
Return Ekspektasi
Return ekspektasi merupakan bentuk return dapat anda peroleh sebagai orang yang melakukan investasi di masa depan. Maksudnya, return ini merupakan pengembalian yang belum diterima oleh. Biasanya profitnya berasal dari penanaman modal di perusahaan emiten pada masa yang akan datang. Nilainya juga tergantung pada beberapa faktor seperti prospek perusahaan.
Return Realisasi
Return realisasi berlawanan dengan return ekspektasi, return realisasi merupakan sebuah pengembalian yang telah tersalurkan. Nilai dari return realisasi bisa dijadikan acuan bagi seorang yang melakukan investasi untuk menilai performa dari sebuah perusahaan. Selain itu Return ini akan memudahkan anda dalam memperkirakan return ekspektasi di masa yang akan datang.
Apa saja komponen-komponen dalam return?
Yield
Yield adalah hasil yang mengacu pada besaran pendapatan yang diperoleh dan disalurkan pada sebuah produk investasi dalam periode tertentu. Besarannya bisa berupa persentase dari jumlah yang diinvestasikan. Yield juga termasuk bunga yang didapatkan dari investasi seperti pada deposito dan tabungan atau dividen yang telah didapatkan dikarenakan sekuritas tertentu yang dipegang.
Gain
Gain seringkali disebut juga sebagai capital gain, kata ini merujuk pada keuntungan modal yang asalnya dari peningkatan nilai investasi. Gain akan memperlihatkan perbedaan harga beli dengan harga jual pada sebuah aset. Rumusnya yaitu: Harga Jual – Harga Beli = Capital Gain. Perlu diketahui oleh anda bahwa rumus ini menggambarkan nilai jual aset lebih tinggi dibanding harga belinya. Apabila seorang yang melakukan investasi menjual aset dengan harga kurang dari yang dikeluarkan untuk modal, maka loss atau kerugian akan dialami oleh investor.
Di dunia investasi, return merupakan harapan terbesar bagi investor, tidak bisa dipungkiri ini juga merupakan tujuan mereka. Namun perlu diketahui bahwa return yang besar memiliki risiko yang juga sama besarnya. Risiko-risiko memiliki banyak variasi pada setiap jenis instrumen investasi yang dibeli. Oleh karena itu, jangan terlalu tergoda dengan return yang besar dan pastikan memilih produk investasi dengan bijak serta sesuaikan tingkat risikonya.
Kembangkan dana untuk UKM bersama Akseleran
Bagi anda yang ingin mengembangkan usaha usaha kecil-kecilan atau menengah, P2P Lending dari Akseleran merupakan solusi yang tepat bagi anda. Akseleran menyediakan kesempatan dalam mengembangkan dana yang maksimal dengan bunga sekitar 10,5% per tahun dan menerapkan proteksi asuransi sekitar 99% dari pinjaman. Anda bisa memulainya cukup dengan Rp100 ribu saja.